Halo! Aku Alisa jurusan Multimedia yang suka banget sama fotografi . Buatku, setiap foto punya cerita dan emosi tersendiri. Lagi terus belajar dan eksplorasi biar bisa hasilin karya visual yang lebih hidup.
Saya memilih fotografi karena bagi saya, setiap momen memiliki cerita yang berharga untuk diabadikan. Melalui fotografi, saya dapat mengasah kreativitas, memperhatikan detail, serta belajar bagaimana menyampaikan pesan hanya dengan sebuah gambar.

Fotografi itu bukan sekadar pencet tombol kamera, jepret, lalu jadi gambar. Lebih dari itu, fotografi adalah seni menangkap momen, perasaan, bahkan cerita, lalu menuangkannya ke dalam sebuah visual yang bisa dinikmati siapa pun. Menariknya lagi, fotografi bisa dilakukan siapa saja. Nggak peduli kamu seorang profesional dengan kamera canggih atau hanya punya smartphone sederhana, kalau tahu cara melihat dunia dengan sudut pandang berbeda, kamu sudah bisa jadi seorang fotografer.
Kenapa Fotografi Itu Menarik?
Kalau ditanya, kenapa banyak orang suka fotografi, jawabannya bisa beragam. Ada yang bilang karena ingin mengabadikan momen, ada yang pengin terlihat keren di media sosial, ada juga yang memang jatuh cinta dengan seni visual. Tapi kalau ditarik benang merahnya, fotografi itu menarik karena:Bisa jadi media ekspresi diri.Setiap orang punya cara sendiri untuk bercerita. Ada yang lewat tulisan, musik, atau gambar. Nah, fotografer bercerita lewat visual. Dari ekspresi orang, warna langit, sampai detail kecil seperti tetesan hujan di jendela semua bisa jadi media untuk menyalurkan perasaan.
Menghargai momen.
Fotografi bikin kita lebih peka terhadap detail. Misalnya, momen matahari terbenam yang biasanya cuma sekadar lewat bisa jadi terlihat spesial ketika kamu mencoba memotret dan memperhatikan warnanya.Fleksibel untuk siapa saja.Nggak perlu modal besar. Kamera smartphone sekarang udah canggih banget, cukup untuk belajar dasar-dasar fotografi. Jadi, fotografi itu nggak eksklusif. Semua orang bisa memulai.
Penutup
Fotografi itu bukan sekadar hobi, tapi cara memandang dunia dengan lebih peka. Lewat lensa, kita belajar bahwa setiap detail punya cerita, setiap cahaya punya nuansa, dan setiap momen punya kenangan. Nggak harus jadi profesional untuk menikmati fotografi, cukup jadi orang yang mau menghargai momen lewat bidikan sederhana.Jadi, kalau ada yang bilang fotografi itu ribet, sebenarnya yang ribet itu bukan fotografi, tapi kita yang terlalu mikirin hasil. Padahal, esensi fotografi adalah menikmati proses menangkap cerita. Mulailah dari sekarang, abadikan momen, dan biarkan fotomu bercerita lebih banyak dari kata-kata.
Satu foto bisa bicara seribu kata, tapi satu jepretan bisa menyimpan sejuta kenangan.


