Donat, salah satu camilan yang sangat populer di berbagai belahan dunia, memiliki sejarah yang panjang dan beragam. Di Indonesia, donat jadul atau donat klasik membawa kenangan manis bagi banyak orang, sering kali terkait dengan momen-momen spesial dalam hidup mereka. Artikel ini akan membawa kita menelusuri sejarah, keunikan, dan kenangan yang tersimpan di setiap gigitan donat jadul.
Sejarah Singkat Donat
Donat diperkirakan berasal dari Belanda dan kemudian berkembang di Amerika Serikat. Dalam budaya Indonesia, donat mulai populer pada tahun 1970-an, terutama dengan munculnya gerai-gerai kue yang menjual berbagai varian donat. Donat jadul biasanya dibuat dengan resep sederhana yang mengutamakan rasa, tanpa banyak variasi topping yang rumit.
Ciri Khas Donat Jadul
Tekstur yang Kenyal: Donat jadul terkenal dengan teksturnya yang lembut dan kenyal. Proses penggorengan yang tepat dan penggunaan bahan-bahan berkualitas menjadikan donat ini sangat disukai.
Rasa yang Autentik: Donat jadul umumnya tidak terlalu manis dan memiliki cita rasa yang alami, sering kali disajikan dengan taburan gula halus atau cokelat sederhana.
Desain Sederhana: Donat jadul memiliki bentuk yang klasik, biasanya berbentuk lingkaran dengan lubang di tengah, meskipun ada juga yang berbentuk bulat utuh. Toppingnya sering kali minimalis, seperti gula halus atau gula kayu manis.
Kenangan Manis Bersama Donat Jadul
Bagi banyak orang, donat jadul bukan hanya sekadar makanan, tetapi juga simbol kenangan. Momen-momen seperti merayakan ulang tahun, berkumpul bersama keluarga, atau sekadar menikmati waktu santai di sore hari sering kali diiringi dengan donat.
Kumpul Keluarga: Momen berkumpul bersama keluarga sering kali dimeriahkan dengan donat. Rasa manis dan keceriaan yang dibawa donat menjadi pelengkap suasana hangat di rumah.
Sekolah dan Teman: Banyak orang yang mengenang saat-saat di sekolah ketika membeli donat dari kantin atau gerai terdekat. Berbagi donat dengan teman-teman menjadi kenangan yang tak terlupakan.
Pesta Ulang Tahun: Donat juga sering menjadi salah satu camilan favorit di pesta ulang tahun. Anak-anak berlarian sambil menikmati donat, menciptakan kebahagiaan yang sederhana namun berarti.
Resep Donat Jadul yang Mudah
Bagi yang ingin mengenang kembali rasa donat jadul, berikut adalah resep sederhana yang bisa dicoba di rumah:
Bahan-bahan:
250 gram tepung terigu
50 gram gula pasir
1 butir telur
100 ml susu hangat
1/2 sdt ragi instan
1/2 sdt garam
Minyak untuk menggoreng
Cara Membuat:
Campurkan ragi instan dengan susu hangat, diamkan selama 5 menit hingga berbuih.
Dalam wadah, campurkan tepung terigu, gula, dan garam. Buat lubang di tengah, lalu masukkan campuran susu dan telur.
Uleni hingga kalis dan elastis, lalu diamkan selama 1 jam hingga adonan mengembang.
Bentuk adonan menjadi bulatan dan lubangi tengahnya. Diamkan lagi selama 30 menit.
Panaskan minyak, goreng donat hingga kuning keemasan. Tiriskan dan taburi gula halus.
Penutup
Donat jadul adalah lebih dari sekadar camilan; ia menyimpan kenangan dan cerita di balik setiap gigitan. Dari kebersamaan keluarga hingga momen-momen berharga bersama teman, donat jadul mengingatkan kita pada nilai-nilai sederhana dalam hidup. Dengan resep dan kenangan ini, kita dapat membawa kembali kehangatan masa lalu dan berbagi kebahagiaan dengan generasi berikutnya.