Berikut adalah artikel tentang uang kertas pecahan Rp100 yang disajikan dalam bentuk poin-poin:
1. Penerbitan Pertama (1952)
Bank Indonesia pertama kali menerbitkan uang kertas pecahan Rp100 pada tahun 1952.
Menggantikan uang kertas Hindia Belanda yang masih beredar setelah kemerdekaan Indonesia.
2. Desain Awal
Bagian depan: Gambar Presiden Sukarno dengan latar belakang berwarna merah dan biru.
Bagian belakang: Gambar Monumen Nasional, melambangkan semangat kemerdekaan.
3. Perubahan Desain (1977)
Gambar baru: Kapitan Pattimura, seorang Pahlawan Nasional Indonesia, di bagian depan.
Bagian belakang: Gambar perahu nelayan, mencerminkan kehidupan masyarakat maritim Indonesia.
4. Transisi ke Koin (1992)
Uang kertas Rp100 digantikan oleh koin pada tahun 1992.
Koin pertama terbuat dari aluminium, kemudian beralih ke bahan kuningan.
5. Alasan Transisi
Mengurangi biaya produksi uang kertas bernominal kecil.
Meningkatkan daya tahan uang yang beredar di masyarakat.
6. Nilai Historis dan Koleksi
Uang kertas Rp100 kini memiliki nilai historis yang tinggi.
Menjadi koleksi berharga bagi para numismatis.Menjadi bagian penting dari sejarah moneter Indonesia.
sumber : Wikipedia bahasa Indonesia
Perubahan desain dan material uang Rp100 mencerminkan dinamika ekonomi dan teknologi di Indonesia dari masa ke masa.
#RinaMeylani #PKLBandung #SMKITALHawari #PT.KinergiMakmurSejahtera